Penelitian ini diadakan dengan tujuan untuk mengetahui: (1) Manakah yang
lebih baik prestasi belajarnya, siswa yang diberi pembelajaran TPS
(Think Pair Share ) CTL, model pembelajaran kooperatif STAD (Student
Teams Achievement Divisions), atau pembelajaran langsung. (2) Manakah
yang mempunyai prestasi belajar lebih baik, siswa yang mempunyai gaya
belajar kinestetik, gaya belajar visual atau gaya belajar auditorial.
(3) Pada masing-masing gaya belajar, manakah yang lebih baik prestasi
belajarnya, siswa yang diberi pembelajaran TPS (Think Pair Share )
dengan pendekatan CTL, model pembelajaran kooperatif STAD (Student Teams
Achievement Divisions) dengan pendekatan CTL, atau pembelajaran
langsung. (4) Pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang
mempunyai prestasi belajar lebih baik, siswa yang mempunyai gaya belajar
kinestetik, gaya belajar visual atau gaya belajar auditorial.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan populasi
seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri di Kabupaten tahun
pelajaran 2012/2013.
Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Stratified cluster random sampling, terpilih tiga sekolah yaitu SMP Negeri....... Diperoleh sampel berukuran 304 siswa, dengan rincian 103 pada kelas eksperimen satu, 101 pada kelas eksperimen dua dan 100 pada kelas eksperimen tiga. Teknik pengumpulan data meliputi metode dokumentasi untuk mencari data kemampuan awal berupa nilai UTS, metode tes untuk tes prestasi belajar matematika sistem persamaan linear dua variabel, serta metode angket untuk mengetahui gaya belajar siswa. Uji coba instrumen tes meliputi validitas isi, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan reliabilitas. Uji coba instrumen angket meliputi validitas isi, konsistensi internal dan reliabilitas. Uji keseimbangan terhadap tiga kelompok sampel menggunakan uji F. Uji prasyarat dilakukan dengan metode Lilliefors untuk uji normalitas dan metode Bartlett untuk uji homogenitas. Uji hipotesis yang digunakan adalah anava dua jalan 3x3 dengan sel tak sama.
Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Stratified cluster random sampling, terpilih tiga sekolah yaitu SMP Negeri....... Diperoleh sampel berukuran 304 siswa, dengan rincian 103 pada kelas eksperimen satu, 101 pada kelas eksperimen dua dan 100 pada kelas eksperimen tiga. Teknik pengumpulan data meliputi metode dokumentasi untuk mencari data kemampuan awal berupa nilai UTS, metode tes untuk tes prestasi belajar matematika sistem persamaan linear dua variabel, serta metode angket untuk mengetahui gaya belajar siswa. Uji coba instrumen tes meliputi validitas isi, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan reliabilitas. Uji coba instrumen angket meliputi validitas isi, konsistensi internal dan reliabilitas. Uji keseimbangan terhadap tiga kelompok sampel menggunakan uji F. Uji prasyarat dilakukan dengan metode Lilliefors untuk uji normalitas dan metode Bartlett untuk uji homogenitas. Uji hipotesis yang digunakan adalah anava dua jalan 3x3 dengan sel tak sama.
Advertisement
EmoticonEmoticon